Topik Judul

Cari Blog Ini

Jual benih kentang bersertifikat G0 aeroponik dan turunannya (G1, G2)

Jual benih kentang bersertifikat G0 aeroponik dan turunannya (G1, G2)
Lebih sehat, produksi dan kualitas lebih tinggi.. Minat??

Pemesanan Benih Kentang :

Hubungi http://jayamandirifarm.blogspot.com/
atau phone/whatsApp/Line/WeChat/Viber
+62 812 1919 2065
0812 1919 2065

email : vansekar@yahoo.co.id

LAYANAN KONSUMEN JM FARM :

Free/Gratis Khusus Konsumen :
- Panduan budidaya perbenihan kentang
- Konsultasi teknologi perbenihan kentang
,
Diskon Khusus Konsumen : Pembelian diatas jumlah minimum

Minggu, 01 Februari 2015

Menentukan Tujuan

Beberapa minggu lalu, saya dapat saran dari senior saya untuk sedikit menurunkan idealisme saya.. hehe.. ini berkaitan dg kerjaan saya yang sering pengennya selalu bagus. Dan, karena pengen bagus pula, saya kena tegur bos saya, hehe.. terbersit pula, ngapain pula ya, kok saya bela-belain ngebantu petani saya, saking kepengennya ngeliat petani saya berhasil.. Ups.. mungkin bener aturan dokter, yang tidak boleh mengoperasi saudara sendiri. Artinya pula, ikatan batin saya jangan terlalu dekat dg petani binaan saya..

Kembali ke laptop tentang saran senior saya.
Kami berdua, punya cara pandang berbeda dalam menentukan tujuan.
#1# Beliau lebih suka melakukan sebisanya, tanpa target, meski tetap dg sungguh2. Hal ini dilakukan agar tidak membebani dia, tidak muluk2lah..

#2# Nah, saya yang ndableg ini, selalu merencanakan dg sebaik2nya. Bisa jadi rencana2nya terlalu hebat ato malah terlalu muluk2 alias muskil. Hehe.. Alasan saya. Dengan membuat rencana sebagus mungkin, kita bisa mem -breakdown dlm step2 kecil. Arah yang kita tuju jelas, meski nantinya tidak tercapai 100%, minimal mendekati itulah.. Kesannya ambisius ya.. Ah, rasanya tidak deh, bila jalani saja yang ada, membuat kita tidak fokus, bahkan bisa jadi menyimpang. Dengan adanya target, memandu kita agar tidak kesana kemari..

Bila dianalogkan sebuah kail, saya lebih suka melempar kail tersebut sejauh2nya, dan saya pun akan menghampirinya. Sedangkan senior saya ini lebih suka mancing sebisanya, sambil jalan..

Nah, perpaduan kami berdua, sungguh jadi kerjasama yang menarik. Saat beliaunya lelet, ketarik oleh saya yang banyak maunya. Sebaliknya, saat saya banyak maunya, beliau jadi pengerem saya.. hihi..
Sayang, tahun ini kerjasama kami secara resmi berakhir.. But, banyak pengalaman beliau yang saya intip. Alhamdullilah, mudah2n kami sama2 bisa mengambil pelajaran dari kerjasama antara kami..